tirto.id -
Nantinya, Anies akan mendampingi Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Hal tersebut dikatakan oleh Ketua DPD Partai Demokrat Jakarta, Mujiyono. Hal itu disebabkan karena Anies memiliki wawasan yang bagus dan punya chemistry dengan AHY.
“Selain memiliki chemistry, pasangan ini memiliki kekuatan hati dan energi; yang saling percaya, saling menghargai, saling menguatkan dan saling melengkapi. Semangatnya adalah Dwi Tunggal,” kata Mujiyono melalui keterangan tertulisnya, Selasa (20/9/2022).
Sementara untuk dukungan sendiri, kata Mujiyono, DPD Partai Demokrat Jakarta masih menunggu pembentukan koalisi yang saat ini tengah dikomunikasikan dengan partai lain, yakni Demokrat-Nasdem-PKS.
Diakuinya, banyak masyarakat Jakarta dan kader Demokrat untuk menyandingkan Ketua Umum Demokrat, AHY dengan Anies Baswedan pada Pemilu 2024 mendatang.
“Kita tunggu arahan pembentukan koalisi. Keputusannya ada di majelis tinggi. Kemudian biarkan dinamika politik berjalan. Nanti endingnya seperti apa politiknya kan masih begitu dinamis. Masih begitu banyak waktu untuk terus berkomunikasi,” ucapnya.
Dia mengklaim berbagai lapisan masyarakat di Jakarta menginginkan pasangan Anies-AHY menjadi salah satu kontestan Pilpres 2024 nanti. Namun, pihaknya belum mendapat kepastian keputusan koalisi untuk mengusung Anies-AHY itu.
Sesuai arahan AHY, lanjut Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta itu, Partai Demokrat terus intens berkomunikasi dengan sejumlah partai agar duet Anies-AHY itu berhasil meraih kemenangan bersama pada Pemilu 2024 mendatang.
“Sesuai pidato ketum kriteria capres dan cawapres harus memiliki integritas dan kapasitas, elektabilitas atau dukungan terkuat dari rakyat,” pungkasnya.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Maya Saputri